Peserta Didik LPK Prisma Ikuti Uji Kompetensi Sekretaris

Peserta didik LPK Prisma ikuti uji kompetensi sekretaris level III. Mereka yang mengikuti uji kompetensi adalah peserta didik jurusan administrasi perkantoran. Ada sekitar 32 siswa yang mengikuti uji kompetensi yang berlangsung pada Sabtu, 12 Juni 2021 di gedung unit II LPK Prisma pangkalan bun kalimantan tengah

Uji kompetensi atau ujikom yang dimulai pukul 08.00 WIB itu bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK) Sekretaris. Penguji yang hadir pada kesempatan itu Ibu Odah Saodah dan Ibu Karina Febriyanti yang merupakan penguji nasional. Uji kompetensi ini merupakan ujian yang bisa dijadikan tolak ukur kemampuan siswa, karena soal-soal yang diberikan berstkamur nasional. Bahkan, sertifikat kompetensi mereka nantinya diakui secara nasional.

Sehari seebelum mengikuti ujikom, yakni Jumat, 11 Juni 2021, mereka mengikuti pembekalan yang dipandu oleh dua penguji. Saat pembekalan, Ibu Odah dan Ibu Karina memaparkan kisi-kisi yang harus dipersiapkan pada ujian nantinya. Salah satunya, menjawab telepon (telepone handling) dengan menggunakan bahasa Inggris. “Misalnya, ada telepon dari klien yang ingin bicara dengan pimpinan Kamu, tapi pimpinan Kamu sedang tidak ada di tempat. Bagaimana cara menjawabnya kalau dalam bahasa Inggris,” tanya Ibu Karina kepada para peserta didik.
Para peserta didik sangat antusias mengikuti pembekalan dan merasa senang dengan kehadiran penguji yang terlebih dulu memberikan pembekalan. Sesi tanya jawab pun berlangsung cukup meriah karena Ibu Odah dan Ibu Karina menyiapkan doorprize buat peserta didik yang berhasil menjawab pertanyaan dengan tepat.
Di akhir pembekalan, Ibu Odah mengatakan, para peserta didik harusnya merasa beruntung karena yang diikuti saat ini adalah uji kompetensi sekretaris level III bukan level II. “Kalau yang setingkat SMK itu ujiannya level II. Nah ini kalau yang dari SMA sangat beruntung, tidak melewati ujian level II, bisa langsung ke level III,” kata Ibu Odah.

Sementara itu, Direktur LPK Prisma Pangkalan Bun Joko Eko Purwanto mengatakan, uji kompetensi ini penting dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa. “Setiap program perlu dilakukan uji kompetensi untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik terhadap materi yang disampaikan oleh instruktur atau pengajar,” katanya.
Uji kompetensi sekretaris ini merupakan ujikom kedua yang digelar tahun ini. Sebelumnya, peserta didik jurusan Administrasi Keuangan dan Perpajakan (AKP) mengikuti ujikom pajak bekerja sama dengan dunia industri. Untuk peserta didik jurusan lain, siap-siap ya untuk mengikuti uji kompetensi sesuai bidang keahliannya…..